Dahulu orang-orang menganggap bahwa air sisa rebusan mie instan tidak boleh dipakai menjadi kuah untuk mie rebus. Orang-orang menggap bahwa senyawa kimia yang merusak seperti zat lilin yang terdapat di dalam mie instan akan larut pada air rebusan tersebut. Sehingga mereka lebih cendrung membuang air rebusan mie instan kemudian menggantikannya dengan air lain. Cukup repot juga ya.
Tetapi sekarang Anda yang pecinta mie instan tidak perlu kawatir menggunakan air rebusan mie sebagai kuah mie, sebab para ahli dan dokter gizi sepakat tidak membenarkannya.
Berikut ini merupakan pendapat para ahli dan juga dokter gizi yang menyatakan bahwa air rebusan mie aman dikonsumsi:
- Pendapat dari dokter spesialis gizi Cindiawaty Pudjiadi.
Dokter spesialis gizi Cindiawaty Pudjiadi mengatakan, air rebusan mi aman saja untuk dikonsumsi. Dokter Cindi mengatakan, masyarakat Indonesia terlalu cepat mempercayai rumor yang beredar, apalagi tentang kesehatan, dan menelannya mentah-mentah tanpa mencari bukti penelitian terlebih dahulu. - Pendapat dari Profesor Hardinsyah selaku ahli gizi dari Institut Pertanian Bogor.
Ahli gizi dari Institut Pertanian Bogor Profesor Hardinsyah mengatakan air rebusan mie tak perlu diganti dengan air panas yang baru. "Beberapa vitamin mudah larut. Ada vitaminnya di sana. Tidak apa-apa dimakan juga" ujar Profesor Hardinsyah. Kepercayaannya akan kandungan mie instan yang tertera pada label, apalagi sudah diakui BPOM, membuat Profesor Hardinsyah yakin vitamin yang ada di dalam mie ada yang ikut terlarut dalam air rebusan. Untuk persoalan air rebusan banyak mengandung tepung, Profesor Hardinsyah mengatakan saat ini tepung pun sudah mengandung banyak vitamin. Salah satunya adalah asam folat yang berguna buat tubuh.
Dari segi pandang para ahli dan para dokter gizi mengatakan bahwa air rebusan mie aman untuk di konsumsi, jadi tidak perlu repot-repot untuk membuang air rebusannya.
