Virus Ebola sudah tidak asing kita dengar, bahkan seluruh penduduk dunia sudah mengetahui bahaya dari penyakit ini. Virus ebola merupakan virus mematikan yang pernah ada saat ini, yang lebih disayangkan lagi hingga sekarang belum ditemukan obat untuk menyembuhkan penyakit akibat virus ebola. Berdasarkan sejarahnya, virus ini sudah ditemukan pada tahun pada tahun 1976, virus ini dinamakan virus ebola karena pertama kali ditemukan di sungai Ebola (Kongo). Berdasarkan penilitian para ilmuwan virus ini tersebar karena air liur kelelawar dan hal ini terbukti setelah mereka menguji 276 kelelawar di Bangladesh. Virus ini bisa menular ke manusia karena kontak langsung dengan cairan tubuh hewan yang terinfeksi penyakit akibat virus ebola, seperti luka terbuka yang terkena benda yang sudah terkontaminasi dengan air liur dan kotoran hewan terinfeksi, mengkonsumsi daging mentah yang sudah terinfeksi, kontaminasi hidung dan mulut dengan keringat yang sudah terinfeksi. Penularan virus ini ke sesama manusia melalui kontak langsung dengan penderita tanpa menggunakan pelindung tubuh yang aman, dan kontak secara tidak langsung seperti keringat atau cairan tubuh lain orang yang telah terinfeksi menempel pada meja dan orang lain terkena meja tersebut, akibatnya terjadi gesekan antara meja dan kulit yang menimbulkan luka dan dari situlah virus ebola menjangkiti orang lain. Virus ini dapat bertahan hingga enam hari apabila berada diluar tubuh, misalnya berada pada meja, kursi, selimut hingga pakaian. Penyakit yang disebabkan virus ebola tidak secara langsung kelihatan, namun setelah 2 hingga 21 hari barulah gejala-gejala penyakit ini muncul. Berdasarkan WHO, gejala dari penyakit ini menyerupai gejala pada penyakit malaria, demam tifoid, meningitis atau dapat juga berupa demam mendadak, tubuh lemas, nyeri otot, sakit kepala dan sakit tenggorokkan. Virus ini dapat mematikan karena virus ini menyerang sistem imun pasien dan juga penyakit ini dapat menimbulkan pendarahan selain itu virus ini akan menyerang bagian vital dalam tubuh seperti fungsi jantung dan fungsi hati. Akibat dari kerusakan ini, sirkulasi darah pada pasien menjadi kacau dan hal inilah yang menyebabkan pendarahan pada orang yang terinfeksi. Nah, untuk mencegah virus ini maka gaya hidup sehatlah yang dibutuhkan, seperti mencuci tangan setiap memegang sesuatu, mandi minimal 2 kali sehari dan dengan menggunakan sabun dan air yang diberi obat penetralisir penyakit.
Gambar penyebaran virus ebola |
Mungkin cukup sekian postingan mengenai Mengenal Penyakit Akibat Virus Ebola, semoga bermanfaat.